LENSA PARLEMEN – SURABAYA
Ribuan pelari tumpah ruah memadati kawasan Balai Kota Surabaya pada Minggu pagi, 4 Mei 2025. Suasana kota berubah menjadi lautan semangat dan keringat saat sekitar 4.600 peserta mengikuti ajang Half Marathon Surabaya Medic Air Run 2025. Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari rangkaian perayaan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) yang ke-732, hasil kolaborasi apik antara Pemerintah Kota Surabaya dan Universitas Airlangga.
Sebagai agenda tahunan yang telah memasuki tahun ketiga pelaksanaannya, Surabaya Medic Air Run kembali membuktikan posisinya sebagai salah satu event olahraga paling dinanti di kota pahlawan. Dengan dukungan penuh dari Pemkot Surabaya, event ini bukan sekadar perlombaan lari, tetapi juga menjadi simbol semangat kolektif warga untuk hidup lebih sehat dan aktif.
Dari pelari profesional hingga masyarakat umum, semua larut dalam euforia olahraga yang digelar di jantung kota. Rute yang menantang, suasana yang meriah, serta antusiasme yang tinggi mencerminkan bagaimana gaya hidup sehat telah menjadi bagian penting dari identitas warga Surabaya. Pemerintah Kota berharap gelaran ini dapat terus menjadi penggerak perubahan positif, mendorong masyarakat untuk semakin mencintai olahraga dan menjaga kebugaran tubuhnya.
“Alhamdulillah, ada 4600 peserta. Ini menunjukkan bahwa kegiatan lari menjadi bagian penting dari gaya hidup sehat bagi masyarakat,” kata Wali Kota Eri Cahyadi yang biasa disapa cak Eri.
Ia mengaku, Kota Surabaya memiliki daya tarik sebagai tuan rumah ajang lari. Hal ini diketahui karena para peserta tidak hanya berasal dari Kota Pahlawan maupun Pulau Jawa saja.
“Ada dari luar pulau seperti Kalimantan dan Sulawesi. Saya berharap gaya hidup sehat ini akan terus meningkatkan kebugaran dan kesehatan warga, khususnya warga Surabaya,” ungkap Cak Eri.
Oleh karena itu, Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ini, mengundang para pelari untuk kembali berpartisipasi dalam Surabaya Medic Air Run tahun depan.
“InsyaAllah di tahun depan, acaranya akan lebih seru dari hari ini. Saya mengundang untuk seluruh runners pada Mei tahun depan, di Hari Jadi Kota Surabaya untuk daftar dan mengikuti Medic Air Run lagi,” ajaknya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Surabaya Medic Air Run, dr. Yan Efrata Sembiring, mengungkapkan kebanggaannya atas dukungan penuh dari Pemkot Surabaya.
“Kami dari Fakultas Kedokteran Unair Surabaya merasa bangga karena acara ini mendapat dukungan penuh dari Pemkot Surabaya. Ini bisa menjadi barometer bagi kota-kota lain tentang bagaimana pemerintah kota menggandeng institusi pendidikan, khususnya kedokteran untuk menggalakkan pola hidup sehat,” tuturnya.
dr. Yan Efrata Sembiring juga menekankan tema utama acara kali ini adalah Safety Running. “Seperti yang disampaikan Pak Wali, tema kita adalah Safety Running, bagaimana kita bisa berlari dan sehat namun tetap aman,” pungkasnya. (B4M)








